=> Perhatikan Oli Mesin!
Jakarta – Anda yang kepincut
mobkas MPV bongsor KIA Carnival jangan langsung tebus mobil yang
diinginkan. Cek dulu mobil yang diidamkan. Maklum, usia yang tak lagi
muda dan perawatan pengguna sebelumnya turut mempengaruhi kondisi mobil.
Nah, apa saja yang patut dicermati? Ayo lanjut.
Seiring usia, fitur kelengkapan seperti sunroof, electric mirror atau power window kerap bermasalah. Ada baiknya sebelum membeli anda pastikan dulu jika seluruh fitur berfungsi baik.
Selanjutnya, cek bagian mesinnya. Pada varian bensin, Carnival dikawal mesin V6 2.500 cc. Dan pengecekan awal yang harus dilakukan terdapat pada oli mesin.
“Cara mengeceknya mudah, nyalakan mesin dulu lalu buka tutup oli atau stik oli. Pastikan saat terbuka, tak ada asap tipis yang keluar. Jika terdapat asap, lebih baik tak usah dibeli karena usia mesin tak akan lama dan siap turun mesin,” jelas Heru Aries dari Heroe Auto Precision, bengkel spesialis MPV asal Korea.
Jika asap tak ada, langsung cek stik oli nya. “Jika stik oli terlihat adanya gram, atau serpihan metal, juga patut diwaspadai. Sebab gram itu indikasi mesin telah aus. Ganti oli pun tak akan menghilangkan gram tersebut,” wanti Heru.
Sementara pada varian dieselnya, mobkas Carnival banyak bermasalah di sektor timing chain yang menyebabkan bunyi asing di bagian mesin. Menurut Heru, “Hal itu disebabkan rantai yang kendor hingga mentok ke karter. Sebaiknya setelah mengetahui gejala itu langsung ganti. Sebab jika didiamkan dapat mengakibatkan gir rontok.”
Tak lupa, cek juga bagian radiatornya. Pastikan oli tak masuk ke radiator, dengan mengecek tutup olinya.
“Jika tutup radiator berminyak, maka itu indikasi radiator telah dimasuki oli,” ujar pria yang bermarkas di Cibubur Point, Jl Aternatif Cibubur Lt.2 blok A1-A2.
Seiring usia, fitur kelengkapan seperti sunroof, electric mirror atau power window kerap bermasalah. Ada baiknya sebelum membeli anda pastikan dulu jika seluruh fitur berfungsi baik.
Selanjutnya, cek bagian mesinnya. Pada varian bensin, Carnival dikawal mesin V6 2.500 cc. Dan pengecekan awal yang harus dilakukan terdapat pada oli mesin.
“Cara mengeceknya mudah, nyalakan mesin dulu lalu buka tutup oli atau stik oli. Pastikan saat terbuka, tak ada asap tipis yang keluar. Jika terdapat asap, lebih baik tak usah dibeli karena usia mesin tak akan lama dan siap turun mesin,” jelas Heru Aries dari Heroe Auto Precision, bengkel spesialis MPV asal Korea.
Jika asap tak ada, langsung cek stik oli nya. “Jika stik oli terlihat adanya gram, atau serpihan metal, juga patut diwaspadai. Sebab gram itu indikasi mesin telah aus. Ganti oli pun tak akan menghilangkan gram tersebut,” wanti Heru.
Sementara pada varian dieselnya, mobkas Carnival banyak bermasalah di sektor timing chain yang menyebabkan bunyi asing di bagian mesin. Menurut Heru, “Hal itu disebabkan rantai yang kendor hingga mentok ke karter. Sebaiknya setelah mengetahui gejala itu langsung ganti. Sebab jika didiamkan dapat mengakibatkan gir rontok.”
Tak lupa, cek juga bagian radiatornya. Pastikan oli tak masuk ke radiator, dengan mengecek tutup olinya.
“Jika tutup radiator berminyak, maka itu indikasi radiator telah dimasuki oli,” ujar pria yang bermarkas di Cibubur Point, Jl Aternatif Cibubur Lt.2 blok A1-A2.
=> Perhatikan Suara Mesin!
JAKARTA - Kalau mau membeli Kia
Carnival, ada beberapa poin yang harus diperhatikan. “Untuk Carnival
berbahan bakar besin, perhatikan suara mesinnya, kalau kasar mending
cari kendaraan lain,” jelas Heru, pakar sistem kerja mesin Kia Carnival.
Tambah Heru, paling parah bisa saja terkena crankshaft yang sudah
baret, hydraulic lash adjuster sudah kena. “Atau pompa oli tekanannya
sudah enggak maksimal,” jelas Heru seraya menyebut untuk ongkos
oprak-oprek terbilang tinggi.
Masih menurut Heru, lalu cek seluruh kondisi kelistrikan seperti lampu-lampu, spion auto retractnya, sunroof, dan lainnya. “Umumnya auto retract-nya spion sudah banyak yang nggak berfungsi, solusinya bisa pakai motor retract mobil lain,” bilang Heru.
Selanjutnya, Heru juga mengakui bahwa kondisi jok kulit memang sudah banyak yang ditemui sudah kotor. Nah, untuk yang satu ini bisa meminta penyedia jasa car care.
Masih menurut Heru, lalu cek seluruh kondisi kelistrikan seperti lampu-lampu, spion auto retractnya, sunroof, dan lainnya. “Umumnya auto retract-nya spion sudah banyak yang nggak berfungsi, solusinya bisa pakai motor retract mobil lain,” bilang Heru.
Selanjutnya, Heru juga mengakui bahwa kondisi jok kulit memang sudah banyak yang ditemui sudah kotor. Nah, untuk yang satu ini bisa meminta penyedia jasa car care.
Sumber: (mobil.otomotifnet.com)
_Platinum_van_(2010-10-16)_02.jpg/800px-2010_Kia_Grand_Carnival_(VQ_MY11)_Platinum_van_(2010-10-16)_02.jpg)
Interior
KIA Carnival Generasi Pertama:
 |
|
| Also called | Kia Sedona Naza Ria (Malaysia) |
|---|---|
| Production | September 1998–2006 |
| Model years | 1998 – 2005 (international) 2002-2005 (US) |
| Assembly | Sohari Plant, Gwangmyeong, South Korea Yancheng Plant, Jiangsu, China Kaliningrad, Russia Serdang, Selangor, Malaysia (Naza Ria) |
| Platform | Hyundai-Kia Y4 |
| Engine | 2.5 L Rover KV6 3.5 L V6 2.9 L CRDi |
| Transmission | 4-speed automatic 5-speed automatic 5-speed manual |
| Wheelbase | 2910 mm (114.6 in) |
| Length | 1998–2001: 4890 mm (192.5 in) 2001–2005: 4930 mm (194.0 in) |
| Width | 1895 mm (74.6 in) |
| Height | 1998–2001: 1730 mm (68.1 in) 2001–2005: 1770 mm (69.6 in) |
| Related | Hyundai Trajet Kia Credos Kia Optima (facelift) |
.jpg/800px-2005_Kia_Sedona_EX_(US).jpg)
KIA CArnival Generasi Ke-2:
 |
|
| Also called | Kia Grand Carnival (LWB) Kia Sedona Kia VQ (China) Kia Carnival R (South Korea) |
|---|---|
| Production | 2006 - present |
| Model years | 2006 - present |
| Assembly | Sohari Plant, Gwangmyeong, South Korea Kaliningrad, Russia Bicutan, Parañaque City, Philippines |
| Platform | VQ |
| Engine | 2.7L Mu V6 petrol 3.5L Lambda V6 petrol 3.8L Lambda V6 petrol 2.2L CRDI VGT R-Line I4 diesel 2.9L CRDI VGT I4 diesel |
| Transmission | 4-speed automatic 5-speed automatic 6-speed automatic 5-speed manual |
| Wheelbase | 2890 mm (113.8 in) (SWB) 3020 mm (118.9 in) (LWB) |
| Length | 4810 mm (189.4 in) (SWB) 5130 mm (202.0 in) (LWB) |
| Width | 1985 mm (78.1 in) |
| Height | 1760 mm (69.3 in) (SWB & 2011- LWB LX) 1780 mm (70.1 in) (LWB) 69.9 in (1,775 mm) (2011- EX) |
| Related | Hyundai Entourage |
From Wikipedia, the free encyclopedia